Mungkin bagi kebanyakan orang, harga yang ditawarkan Nike Mercurial Superfly III terlalu tinggi, sama seperti generasi Superfly sebelumnya. Ya, Rp.4.150.000,- bukanlah jumlah uang yang sedikit bukan? Dan sama seperti generasi Mercurial lainnya, Nike menawarkan sepatu sepakbola Mercurial dengan harga yang lebih terjangkau, Nike Mercurial Vapor VII. Check it out!
Tidak seperti tiga generasi Vapor sebelumnya, Vapor IV sampai Vapor VI, Nike melepaskan lace cover (lapisan penutup tali) dari tubuh Vapor terbaru. Keputusan yang menarik mengingat lace cover telah menjadi identitas Vapor terutama untuk membedakannya dengan Superfly, sejak kemunculan Vapor V dan Superfly I. Bisa jadi Nike melihat fenomena dimana banyak pemain yang melepaskan lace cover pada Vapor V dan Vapor VI agar lebih mirip dengan Superfly.
Sejauh ini langkah tersebut bisa dikatakan berhasil karena secara kasat mata Vapor VII sangat mirip dengan Superfly III. Butuh ketelitian untuk membedakan keduanya, butuh jarak yang lebih dekat untuk melihat bahwa Vapor VII tidak memiliki teknologi Flywire pada uppernya, fitur utama pada upper Superfly. Sementara upper Vapor VII sendiri terbuat dari bahan sintetik Teijin, tanpa teknologi Flywire, yang terkenal ringan.
Outsole chasis pada Vapor VII terbuat dari fiberglass Tepex, sama seperti Vapor VI. Bahan fiberglass Tepex ini diklaim Nike membuat sasis outsole Vapor VII lebih kokoh dan ringan. Kombinasi bahan sintetik Teijin dan sasis fiberglass Tepex membuat berat dari Vapor VII hanya 230 gram (lebih berat 20 gram dari Superfly III).
Secara visual Vapor VII sama seperti Superfly III. Corak electrical flash pada bagian belakang sampai 2/3 bagian dalam sepatu diklaim Nike akan memudahkan pemain lain dalam ‘menemukan’ pemakai Vapor VII sehingga pemain lain akan lebih cepat dalam melepaskan umpan pada pemakai Vapor VII.
Dan seperti generasi Vapor sebelumnya, Vapor VII dijual dengan harga ritel yang lebih murah dari Superfly III, yakni Rp. 600,000,00,-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar